Klub-klub Liga Utama Skotlandia telah memilih untuk melarang lapangan buatan di kompetisi papan atas mulai awal musim 2026-27
SPFL bulan ini mengeluarkan resolusi untuk dipilih oleh 12 klub Liga Utama, dengan sembilan suara diperlukan agar resolusi tersebut bisa disahkan. Divisi teratas musim depan akan terdiri dari Aberdeen, Celtic, Dundee, Dundee United, Hearts, Hibernian, Kilmarnock, Motherwell, Rangers, Ross County, St Johnstone dan St Mirren. Livingston, yang terdegradasi dari Liga Utama musim ini, dan Kilmarnock memiliki lapangan buatan tetapi Killie berencana untuk kembali ke lapangan rumput pada tahun 2025. Hamilton Academical, yang memenangkan promosi ke Championship, adalah satu-satunya klub lain yang menggunakan rumput sintetis di divisi teratas antara tahun 2008 dan 2011 dan dari tahun 2014 hingga 2021. Seorang juru bicara liga mengatakan: “Dewan SPFL telah memberikan waktu dua tahun untuk mengizinkan klub-klub yang memiliki lapangan buatan untuk merencanakan penghapusan lapangan buatan secara bertahap di tingkat atas Sepak Bola Skotlandia.
“Dewan SPFL baru-baru ini menyetujui rencana proyek tingkat Liga Utama untuk bekerja sama dengan perusahaan konsultan lapangan terkemuka, yang secara teratur digunakan oleh UEFA, untuk meningkatkan standar lapangan rumput di Liga Utama. SPFL akan bekerja sama dengan klub-klub Liga Utama dalam proyek ini menjelang musim baru.
